BERITACIKARANG.COM, CIKARANG BARAT – Pj Bupati Bekasi Dani Ramdan merespons keluhan warga yang terganggu akibat tumpukan sampah di Perum Metland Cibitung, Desa Telaga Murni, Kecamatan Cikarang Barat.
Oleh sebab itu, pihaknya menindaklajutinya dengan mengerahkan petugas dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bekasi untuk mengangkut tumpukan sampah menuju ke TPA Burangkeng, Setu.
BACA: Tumpukan Sampah Mengular di Perum Metland Cibitung
“Alhamdulillah kami sudah kumpulkan ketua RW, Pengelola Metland Cibitung, DLH, Camat dan kepala desa untuk mencari solusi,” ucap Dani di lokasi, Kamis (26/05).
Dani meminta secara tegas kepada manajemen Metland Cibitung untuk merelokasi lahan yang dijadikan pihak pengembang sebagai Tempat Pembungan Sampah Sementara (TPSS) itu dikarenakan mengganggu kenyamanan masyarakat. Kendati demikian, pihak pengembang untuk sementara waktu, masih diperbolehkan untuk membuang di lokasi tersebut sampai mendapatkan lokasi baru.
“Saya minta ini manajemen metland cari lokasi lain karena memang lokasi ini berdekatan dengan pemukiman dan sekolah, tadi disanggupi. Kemudian atas koordinasi camat dan lurah nanti akan ditetapkan,” ungkapnya.
Sambil mencari lokasi, Dani meminta DLH untuk melakukan pengangkutan sampah di lokasi tersebut minimal dua kali dalam satu hari. “Sehari harus dua kali truk angkut sampah dari sini,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Kebersihan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bekasi, Khaerul Hamid mengatakan guna membersihkan sampah di TPS tersebut menuju TPA Burangkeng, pihaknya mengerahkan sebanyak 36 truk sampah.
“Sekarang karena hari libur, jadi semua truk kami kerahkan ke sini, totalnya ada 36 truk, mudah-mudahan satu truk bisa dua kali angkut” tutur Hamid.
Meski tak bisa memperkirakan total volume sampah di TPS itu, namun Hamid menjelaskan bahwa satu truk bisa mengangkut maksimal sebanyak 6 kubik.
“Kalau hari ini bisa diangkut semua pakai 36 truk, berarti minimal total sampahnya sudah 216 kubik,” katanya. (dim)
