Stok Darah PMI Menipis, Bawaslu Kabupaten Bekasi Rayakan HUT Ke-12 dengan Donor Darah

Ilustrasi donor darah
Ilustrasi

BERITACIKARANG.COM, CIKARANG UTARA – Stok darah di PMI Kabupaten Bekasi menipis imbas mewabahnya Corona Virus Disease (COVID-19). Hal ini memantik jajaran personil Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Bekasi melakukan kegiatan donor darah untuk memulihkan stok.

Koordinator Divisi Pengawasan Bawaslu Kabupaten Bekasi Akbar Khadafi mengatakan selain sebagai upaya  membantu PMI dalam memenuhi stok darah yang semakin menipis akibat wabah COVID-19, donor darah juga dilakukan dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Bawaslu ke 12.

Bacaan Lainnya

“Sesuai dengan tema milad Bawaslu ke 12 bang, yakni membangun solidaritas kebangsaan melawan COVID-19,” kata Akbar Khadafi, Kamis (09/04)

Menurut Akbar pada kegiatan ini ada sekitar 15 personil Bawaslu yang hadir di Kantor PMI Kabupaten Bekasi untuk mendonorkan darahnya, termasuk para Komisioner, Koordinator Sekretariat, Staf Sekretariat hingga Ketua Bawaslu Kabupaten Bekasi, Syaiful Bachri.

“Seluruh personil Bawaslu yang sehat, secara ikhlas dan ridho telah ikut mendonorkan darahnya. Dalam pelaksanaan donor darah kami tetap memperhatikan protokol penanganan COVID-19 yakni dengan menjaga jarak, menggunakan masker dan mendonorkan darah secara bergantian” tuturnya.

Akbar menambahkan di tengah pendemi COVID-19  Bawaslu tetap melaksankan tugas kerja dengan jadwal piket kantor dan menerapkan skema work from home (WHF) melalui media video conference yang didalamnya memuat kajian rutin dan diskusi setiap divisi maupun rapat koordinasi seluruh jajaran Bawaslu Kabupaten Bekasi.

Diketahui, pembatasan sosial akibat pendemi COVID-19 berdampak pada berkurangnya jumlah pendonor yang ingin mendonasikan darahnya ke PMI Kabupaten Bekasi.

Dalam sebuah pernyataannya di akun Instagram @pmikabbekasi, PMI Kabupaten Bekasi menyatakan kekurangan pasokan stok darah dari para pendonor. Jumlah pendonor dinyatakan berkurang hingga 90 persen karena imbauan untuk melakukan pyhysal distancing guna menekan penyebaran COVID-19. Saat ini PMI kekurangan stok darah hingga 70 persen. (BC)

Pos terkait