BERITACIKARANG.COM, CIKARANG PUSAT – Menjelang pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades), momen lebaran dimanfaatkan oleh para Bakal Calon Kepala Desa untuk menyampaikan ucapan selamat Idul Fitri melalui pemasangan spanduk.
Spanduk ucapan lebaran itu banyak ditemukan dipinggir jalan. Salah satunya di Desa Pasir Tanjung Kecamatan Cikarang Pusat.
Dalam menyambut Lebaran, umumnya para Bakal Calon Kepala Desa memberikan ucapan “Mohon Maaf Lahir dan Bathin”. Tentu selain isi kalimat, gambar wajah masing-masing Bakal Calon juga tidak ketinggalan.
Hingga H+5 lebaran, spanduk-spanduk itu masih tetap bertebaran. Beberapa warga setempat mengeluhkan karena membuat lingkungan terlihat semakin semrawut.
“Ya semrawut, harusnya kalau mau lebaran (menyampaikan permintaan maaf-red) lebih baik datangi warga satu persatu di rumahnya. Kan bisa sekalian silaturahmi dan nunjukin kalo dia tuh serius apa nggak (ikut Pilkades-red),” kata Muin, salah seorang pengemudi ojek di pertigaan Kp. Patola, Selasa (19/06).
Sementara itu Hendrik, warga setempat menilai Bakal Calon Kepala Desa atau siapapun pada dasarnya tidak dilarang untuk memberi ucapan selamat pada hari raya keagamaan. Tapi, mesti dijaga juga keindahan lingkungan desanya masing-masing.
“Sah-sah aja, tetapi kalo bisa mah perhatikan juga keindahan dan kebersihan lingkungan desa. Apalagi mereka ini mau jadi Calon Kepala Desa harusnya paham betul persoalan ini,” ucapnya.
Selain di Desa Pasir Tanjung, spanduk Bakal Calon Kepala Desa terkait ucapan lebaran juga banyak ditemukan di desa-desa lainnya di Kabupaten Bekasi. Spanduk-spanduk itu bejejeran di pinggir jalan dan tertambat di pohon-pohon.
Untuk diketahui, Pilkades akan digelar di 154 Desa di Kabupaten Bekasi secara serentak pada tanggal 26 Agustus 2018 mendatang.
Berdasarkan surat edaran yang dikeluarkan oleh Bupati Bekasi bernomor 141/SE-21/DPMD tentang Perubahan Jadwal Pemilihan Kepala Desa, terdapat perubahan proses pendaftaran Calon Kepala Desa dari yang sebelumnya tanggal 23 – 28 Juni 2018 menjadi tanggal 29 Juni – 04 Juli 2018. (BC)
