BERITACIKARANG.COM, SUKATANI – Rumah Ibu Imah, seorang janda tua yang hidup serba pas-pasan bersama anaknya di Kp. Kempes RT 05/04 Desa Sukamulya Kecamatan Sukatani ambruk pada Kamis (28/12) sore sekitar pukul 15.30 WIB.
Kepala Desa Sukamulya, Umin Suminta membenarkan hal itu. Pihaknya pun mengaku telah mendatangi kediaman Ibu Imah setelah mendapatkan laporan dari ketua RT setempat bahwa ada rumah warganya yang terkena musibah tadi malam sekitar pukul 19.00 WIB.
“Kami sudah mendatangi lokasi dan itu dilakukan sebagai bentuk kepedulian dan tanggung jawab kami sebagai aparatur pemerintah desa,” kata Umin Suminta, Jum’at (29/12) pagi.
Dalam kesempatan itu, ia memberikan sedikit bantuan guna meringankan beban atas musibah yang menimpa Ibu Imah. “Kebetulan juga ibu Imah ini kan rumahnya berdiri di atas tanah negara ya kita nanti coba untuk berkordinasi dengan Pak Camat untuk tindakan selanjutnya,” kata dia.
Sementara Ibu Imah mengaku pasrah terkait dengan musibah yang dialami. Ia pun mengaku selama ini tidak menerima bantuan dari pemerintah (Rutilahu) dikarenakan rumah yang dihuninya berada di atas tanah negara.
“Ya saya mah pasrah aja kalo udah begini mah mau di apain. Saya juga sadar karena memang rumah saya berdiri di atas tanah negara,” kata Ibu Imah.
Meski demikian, ia berharap ada kepedulian dan bantuan yang diberikan baik dari pemerintah ataupun dari para dermawan agar dirinya bisa kembali membangun rumahnya.
“Mudah –mudahan sih, ada bantuan dari yang punya kepedulian kepada saya biar saya bisa memperbaiki kembali gubug saya. Tadi juga ada batuan dari Pa Lurah dan Bimaspol segitu ge saya udah bersukur,” kata dia. (BC)