BERITACIKARANG.COM, CIKARANG UTARA – Peringatan May Day oleh buruh asal Kabupaten Bekasi tak hanya dilakukan dengan melakukan aksi unjuk rasa ke Jakarta. Mereka pun menggelar peringatan May Day di lapangan Kawasan Industri Jurong – Jababeka, Desa Simpangan, Kecamatan Cikarang Utara pada Senin (01/05).
Uniknya, peringatan May Day ini dikemas tanpa adanya aksi unjuk rasa. Dalam peringatan ini para buruh justru mendengarkan ceramah agama, menikmati panggung hiburan yang diisi sejumlah artis ibu kota serta menunggu doorprise dengan hadiah utama sepeda motor.
“Kegiatan hiburan hanya selingan saja dan dalam kegiatan ini tetap ada pesan-pesan yang ingin kita sampaikan kepada pemerintah daerah,” kata perwakilan dari Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) Bekasi, Fajar Winarno.
Ia mengatakan bahwa dalam kegiatan itu, pesan yang disampaikan kepada pemerintah daerah diantaranya adalah tentang masih banyaknya sistem kerja outsourching serta program kerja magang yang disinyalir rawan penyalahgunaan dan akan dijadikan kedok dalam rangka pemberian upah murah. “Sehingga diperlukan pengawasan yang ketat dari pemerintah daerah,” ucapnya.
Selain itu, kata dia, masih banyak buruh di Kabupaten Bekasi yang belum terdaftar sebagai peserta BPJS baik Kesehatan dan Ketenagakerjaan, serta para buruh menuntut adanya Pengadilan Hubungan Industrial (PHI) di Kabupaten Bekasi.
“Jadi kita menghargai kepada teman-teman yang menyampaikan aspirasi ke pemerintah pusat ataupun ke pemerintah Provinsi Jawa Barat. Tetapi disini juga harus disampaikan, buruh-buruh yang ada di Kabupaten Bekasi agar menjadi perhatian Pemerintah Daerah juga,” imbuhnya.
Sementara itu Bupati Bekasi, Neneng Hasanah Yasin yang hadir dalam kegiatan itu berharap dengan momentum Hari Buruh Se-Dunia ini, para pekerja, pengusaha, dan pemerintah daerah dapat semakin kompak. Ia pun menganpresiasi peringatan May Day yang diisi dengan penyampaian ceramah agama dan panggung hiburan serta mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat dalam kegiatan itu.
“Saya bersyukur dan berterima kasih kepada pak Kapolres dan pak Dandim yang telah membantu pemerintah daerah untuk menjadikan May Day adalah holiday, dan holiday adalah happy day, mudah-mudahan perkerja kita tetap semangat dan semakin sejahtera,” kata Neneng. (BC)