BERITACIKARANG.COM, CIKARANG PUSAT – Video sekelompok remaja yang menghentikan truk di flyover Cikarang, tepatnya di Jalan RE Martadinata, Cikarang Utara sempat viral di media sosial beberapa waktu lalu.
Dari video tersebut salah seorang remaja terlihat tertabrak truk. Ironisnya, aksi para remaja yang memberhentikan truk tersebut belakangan diketahui hanya demi membuat konten di media sosial.
BACA: Hentikan Truk Demi Konten Sosmed, Pelajar Tertabrak di Fly Over Cikarang
Menanggapi peristiwa itu, Dinas Pendidikan Kabupaten Bekasi memberikan imbauan kepada guru serta orang tua agar selalu mengingatkan anak-anaknya akan dampak negatif dari penggunaan teknologi yang salah.
“Kami mengimbau kepada kepala sekolah, guru serta orang tua untuk selalu mengingatkan dan menjaga anak-anak kita karena teknologi tidak semuanya bermanfaat dan bagus. Tetapi kalau salah menerapkan ya, merasa hebat atau apa ya hasilnya sangat memprihatinkan,” kata Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bekasi, Carwinda, Rabu (28/07).
Carwinda mengaku sangat prihatin dengan dampak negatif perkembangan teknologi saat ini, sebab efeknya luar biasa terutama untuk anak-anak usia sekolah seperti SMP dan SMA. Sebab, tak sedikit pelajar yang menggunakan teknologi seperti gadget untuk membuat sebuah konten di media sosial dengan cara yang membahayakan dirinya.
Ia pun berpesan kepada setiap guru melalui pelajaran daring agar selalu mengingatkan peserta didiknya, supaya menggunakan teknologi untuk hal yang positif.
“Lewat daring sampaikan ke anak-anak kita manfaatkan tenologi secara bijak dan bermanfaat, misalnya kaitan dengan ilmu pengetahuan dan keterampilan siswa agar lebih maju dan berkembang lagi ke depannya,” katanya. (IST)