BERITACIKARANG.COM, CIKARANG UTARA – Seorang remaja berinisial DMS (16) warga Kp. Kramat RT 006/001 Desa Karangbaru, Kecamatan Cikarang Utara terpaksa dilarikan ke RSUD Kabupaten Bekasi akibat luka sabetan senjata tajam di beberapa bagian tubuhnya, Selasa (20/09) dinihari.
Berdasarkan keterangan Kakak korban Aep Syarifudin, sebelum kejadian DMS yang masih duduk di bangku kelas XI Sekolah Menengah Kejuruan itu berpamitan untuk memberli nasi uduk bersama dua temannya dengan mengendarai satu unit sepeda motor.
“Awalnya dia disamper temenya berdua mau beli nasi uduk,” kata Aep Syarifudin, Selasa (20/09) siang.
Setibanya di ujung gang rumahnya, tepatnya di Jl. RE Martadinata, korban dan dua temannya tiba-tiba diserang sekelompok remaja secara membabi buta.
Korban yang berboncengan motor di posisi paling belakang, terjatuh akibat sabetan senjata tajam di bagian dahi. Sementara dua rekannya yang lain berhasil menyelamatkan diri.
Korban kemudian menjadi bulan-bulanan pelaku yang diperkirakan berjumlah 10 orang dan mempersenjatai diri mereka dengan senjata tajam jenis celurit, parang dan samurai. Beruntung sejumlah warga berdatangan dan berhasil menyelamatkan korban.
“Nah pas keluar gang ada kelompok remaja menyarang dan menarik adik saya hingga jatoh dari motor,” ungkapnya.
Atas peristiwa tersebut, pihak keluarga korban telah melapor aksi penganiayaan tersebut ke pihak kepolisian wilayah setempat.
“Kita berharap pelaku segera ditangkap,” kata Aep.
Sementara itu usai mendapatkan penanganan medis, DMS dapat kembali ke rumahnya. Namun kondisi korban yang masih mengalami trauma hanya bisa berbaring dengan beberapa luka diantaranya di dahi, tangan dan kaki. (ded)