BERITACIKARANG.COM, CIKARANG PUSAT – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Bekasi was-was karena dana hibah yang dialokasikan Pemerintah Kabupaten Bekasi dari APBD Tahun 2018 hingga saat ini belum cair. Padahal KONI membutuhkan alokasi dana tersebut untuk membiayai persiapan kontingen yang akan ikut serta di Porda XIII tahun 2018.
BACA : Kabupaten Bekasi Targetkan 178 Medali Emas di Porda 2018
“Kita berharap anggaran tersebut dapat segera cair karena setelah BK kemarin kita jugakan harus mempersiapkan Cabor-Cabor yang akan bertanding dan sekarang juga ada atlet kita yang bertanding di Singapura. Ini juga kan berpengaruh terhadap cepat atau lambatnya anggaran yang kita terima,” kata Ketua KONI Kabupaten Bekasi, HM. Romli, Kamis (15/03).
Apalagi, sambungnya, beredar kabar daerah-daerah lain yang akan ikut serta dalam Porda XIII nanti sudah menerima anggaran untuk mempersiapkan diri di kontestasi olahraga yang akan digelar pada bulan Oktober tahun 2018 mendatang di Kabupaten Bogor.
“Daerah lain udah cair, Bogor itu di bulan Januari udah cair. Kita tuh telat dan kita tentu berharap ini bisa segera karena kan untuk mempertahankan gelar juara ini tidak mudah, terutama untuk memperoleh medali seperti yang ditargetkan,” ucapnya.
Sementara Kepala Dinas Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Bekasi, Nani Suwarni mengatakan dana hibah yang dialokasikan Pemerintah Kabupaten Bekasi kepada KONI di tahun 2018 ini sebesar Rp. 49 miliar lebih untuk alat, bonus pemain, pembinaan dan operasional. “Hampir Rp. 50 miliar lah, kurangnya nggak nyampe Rp. 250 juta,” ucapnya.
Meski hingga saat ini belum cair, Nani enggan disebut kalau anggaran hibah untuk KONI Kabupaten Bekasi telat. “Nggak kok enggak telat, semuanya berjalan sesuai dengan apa yang sudah direncanakan di program,” ucapnya.
Ia menyarankan agar KONI mencairkan anggaran hibah yang disediakan pemerintah per triwulan sesuai dengan kebutuhan. “Termasuk untuk bonus. Saya sudah sampaikan agar jangan dulu dicairkan. Tunggu prediksi perolehan medali kan 178 medali emas, belum perak dan perunggu. Jadi pending dulu untuk bonus ini dan kalau nanti sudah keliatan, ada kejelasan dapat medalinya berapa baru dicairkan dari Kas Daerah. Jadi bertahap, kalau nggak berbahaya,” kata dia. (BC)
