Hajat Bumi Situ Rawa Binong, Lestarikan Adat Istiadat dan Budaya Warga Cikarang Pusat

foto-situ-rawa-binong
foto-situ-rawa-binong

BERITACIKARANG.COM, CIKARANG PUSAT – Warga Desa Hegarmukti hari ini, Sabtu (15/10) merayakan ritual Hajat Bumi di Situ Rawa Binong. Kegiatan tersebut merupakan kegiatan rutini yang dilakukan warga di Kecamatan Cikarang Pusat untuk menjaga adat, istiadat dan budaya.

“Kegiatan hajat bumi merupakan kegiatan rutinitas setiap tahun yang dilakukan warga Cikarang Pusat, namun demikan para pendatang seperti dari Karawang dan Purwakarta juga sangat antusias datang pada saat pelaksanaan Hajat Bumi,” kata Kepala Desa Hegar Mukti, Jamad Jais saat ditemui di Situ Rawa Binong.

Bacaan Lainnya

“Hajat bumi sudah 99 tahun dilakukan selama ini, dan nanti tahun 2017 kita akan merayakan satu abad atau 100 tahun hari jadi Situ Binong. Tidak ada maksud dan tujuan lain dari kegiatan ini selain untuk melestarikan adat, istiadat dan budaya,” sambungnya.

Dirinya mengakui jika Situ Rawa Binong saat ini sudah ditopang oleh Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Akan tetapi dirinya menyayangkan peran Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Bekasi yang selama ini dirasa kurang membantu.

“Alhamdulilah, keberadaan Situ Rawa Binong saat ini ditopang oleh APBN dan 70 persen kita fokuskan kepada Situ Rawa Binong, dan yang disayangkan selama ini peran pemeritah setempat sendiri sangat kurang membantu,” ungkapnya.

Dirinya berharap, kedepan Pemda Bekasi bisa membantu keberadaan Situ Rawa Binong, yang selama ini sudah banyak memberikan peluang usaha kepada masyarakat Kabupaten Bekasi.

“Ya, harapan kedepan respon pemerintah daerah harus bisa mensuport Situ Rawa Binong untuk menjadi destinasi wisata kedepannya,” tandasnya. (BC)

Pos terkait