BERITACIKARANG.COM, CIKARANG UTARA – Lima hari setelah lebaran, arus balik pemudik yang melintas di jalur Pantura Kabupaten Bekasi berangsur mulai surut.
Pemudik roda dua yang sebelumnya mendomininasi jalur tersebut kini tidak sepadat kemarin. Kendaraan pemudik ini berbaur dengan kendaraan baik roda dua maupun roda empat warga lokal yang sudah beraktifitas normal.
Surya Kusmayadi (35), pemudik asal Kabupaten Brebes Jawa Tengah, mengatakan dirinya sengaja memilih mudik pada H+5 ini dengan harapan jalan yang dilalui sudah sepi.
“Sesuai prediksi mas, alhamdulillah jalanan sepi. Yang pulang mudik masih ada, tetapi nggak terlalu banyak,” kata dia saat beristirahat di simpang SGC, Kamis (21/06) siang.
Di sepanjang perjalanan, ia mengaku bisa melaju dengan kecepatan 80 kilometer per jam. Namun, di sejumlah titik, kecepatan kendaraannya harus dikurangi karena, ada aktivitas warga lokal di jalur nasional itu.
“Ya biasa kayak persimpangan, lampu merah, pasar, ya sama kayak di Cikarang ini,” kata dia.
Sementara itu Kanit Lantas Polsek Cikarang, Iptu Suparto mengatakan puncak arus balik di jalur pantura diperkirakan telah terjadi pada H+3 lebaran atau tepatnya Rabu (20/06) kemarin.
“Sudah surut, Bang. Tampaknya arus balik puncaknya kemarin sore sampai tadi malam jam 02.00 WIB,” kata pria yang juga bertugas sebagai kepala Pos Pengamanan Arus Mudik (Pos PAM) simpang SGC ini. (BC)