BERITACIKARANG.COM, CIKARANG PUSAT – Gerbang Tol (GT) Cikarang Utama di Jalan Tol Jakarta – Cikampek sempat menjadi salah satu pusat perhatian saat mudik Lebaran atau ketika libur Natal dan Tahun Baru.
Saat momen-momen tersebut, kepadatan dan antrean menjadi pemandangan wajar di sekitar GT Cikarang Utama.
Namun, ketika Jasa Marga memindahkan tempat transaksi ke GT Cikampek Utama, praktis GT Cikarang Utama sudah tak terpakai.
BACA: Mulai 23 Mei 2019, GT Cikarang Utama Sudah Tidak Akan Beroperasi Lagi
Kini, Jasa Marga sedang melakukan pembongkaran eks Gerbang Tol Cikarang Utama 3 mulai dari Km 28+800 hingga Km 29 +600 pada bahu luar dan lajur 3 arah Jakarta.
Hal ini dilakukan salah satunya dalam rangka meningkatkan kenyamanan bagi pengguna jalan, sekaligus upaya memenuhi Standar Pelayanan Minimal (SPM).
“Pekerjaan dimaksud berlangsung selama sepekan ke depan, mulai hari ini Senin (11/11) pukul 19.00 WIB hingga Minggu (17/11) pukul 12.00 WIB,” kata Senior Manager Representative Office 1 PT Jasamarga Transjawa Tol Amri Sanusi.
Ia mengatakan selain pembongkaran eks Gerbang Tol Cikarang Utama 3, PT JTT juga melaksanakan pekerjaan perbaikan jembatan serta rekonstruksi jalan di Ruas Tol Jakarta-Cikampek.
Perbaikan jembatan sudah dimulai sejak Sabtu (9/11) dengan estimasi tuntas pada Rabu (13/11) pukul 14.00 WIB. Pekerjaan tersebut dilakukan di Km 62+720 bahu luar arah Jakarta.
Sedangkan rekonstruksi jalan dilakukan di Km 33+634 sampai dengan Km 33+369 pada lajur 1 dan Lajur 2 arah Jakarta mulai Senin (11/11) pukul 08.00 WIB hingga Sabtu (16/11) pukul 14.00 WIB.
“PT Jasamarga Transjawa Tol telah menyiapkan prosedur mitigasi di antaranya pengalihan arus lalu lintas yang terdampak sebelum area kerja, mempersempit area kerja, persiapan contraflow apabila kondisi lalu lintas kendaraan padat,” ujarnya.
Pihaknya juga melakukan sosialisasi rencana pekerjaan dengan memasang media luar ruang berupa spanduk imbauan pekerjaan dan Dynamic Message Sign di kedua arah Ruas Jalan Tol Jakarta – Cikampek guna memastikan informasi ini diterima dengan baik oleh pengguna jalan.
“Kami juga melakukan koordinasi dengan Kepolisian Patroli Jalan Raya dan PT Jasamarga Tollroad Operator dalam hal pengaturan lalu lintas,” katanya.
PT Jasamarga Transjawa Tol memohon maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan akibat pekerjaan dimaksud sekaligus mengimbau pengguna jalan mengantisipasi perjalanan dengan memastikan kendaraan dalam keadaan prima, saldo uang elektronik cukup serta mengisi daya dan bahan bakar sebelum memulai perjalanan.
“Selalu berhati-hati dan menaati rambu-rambu terutama di sekitar lokasi pekerjaan,” kata dia. (DIM)
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS