Cuaca Panas Jelang Wukuf di Arafah, Jamaah Haji Kabupaten Bekasi Dipastikan Sehat

Menjelang Wukuf di Arafah cuaca panas di Arab Saudi hampir 46 derajat celsius. Kemenag Kabupaten Bekasi memastikan para jamaah haji dalam kondisi sehat.
Menjelang Wukuf di Arafah cuaca panas di Arab Saudi hampir 46 derajat celsius. Kemenag Kabupaten Bekasi memastikan para jamaah haji dalam kondisi sehat.

BERITACIKARANG.COM, CIKARANG PUSAT  – Menjelang pelaksanaan wukuf di Arafah atau puncak haji yang akan dilaksanakan pada Selasa (27/06) besok, cuaca panas di Arab Saudi mendekati 46 derajat celcius. Namun demikian sebanyak 2.162 jamaah haji Kabupaten Bekasi dipastikan dalam keadaan sehat.

BACA: Calon Jamaah Haji Kabupaten Bekasi Diminta Waspadai Suhu Panas di Arab Saudi

Bacaan Lainnya

“Alhamdulillah jemaah dari Kabupaten Bekasi kondisi terkini dengan keadaan sehat semua, saya terus komunikasi kepada Pendamping Haji Daerah (PHD) sehingga selalu terpantau bagaimana kondisi jemaah kita,” kata Kepala Seksi Pelayanan Haji dan Umroh Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Bekasi, Nani Mulyani, Senin (26/06).

Nani mengapresiasi kinerja Tim Kesehatan Haji Indonesia (TKHI) Kabupaten Bekasi yang selalu aktif memantau dan memastikan kesehatan jamaah haji asal Kabupaten Bekasi. “TKHI itu sangat aktif, seperti mendatangi setiap kamar jemaah  haji menanyakan kondisinya seperti apa, jadi tahu kondisi jamaah seperti apa,” tambahnya.

Kemenag Kabupaten Bekasi juga mengimbau kepada jemaah haji dapat membatasi kegiatan ziarah pribadi di tanah suci. Hal tersebut penting agar dapat menjaga kondisi jamaah tetap fit saat melaksanakan wukuf di Arafah.

Diketahui, wukuf di Arafah merupakan rangkaian pelaksanaan ibadah haji yang paling penting.

Mengutip laman Kemenag, wukuf dalam bahasa arab artinya berhenti atau berdiam diri. Oleh karena itu, pada pelaksanaan wukuf para jemaah haji akan berkumpul di Padang Arafah. Mereka berhenti dari segala aktivitasnya dan berdiam diri untuk memanjatkan doa kepada Allah SWT.

Wukuf ini merupakan rukun dan puncak pelaksanaan ibadah haji yang tidak boleh ditinggalkan. Hukumnya wajib meski dilakukan hanya sebentar saja.  Selama wukuf, jamaah haji dianjurkan untuk memperbanyak dzikir, istigfar, shalawat, membaca Al-Qur’an dan berdoa kepada Allah SWT.

Pendamping Haji Daerah (PHD) Kabupaten Bekasi Benny Y Iskandar mengatakan, kondisi jamaah haji Kabupaten Bekasi pada umumnya baik dan sehat. Ada beberapa jamaah yang mengalami batuk akibat kondisi cuaca di Arab Saudi.

“Karena memang cuaca di Arab Saudi sangat panas sekali hampir mendekati 46 derajat celsius terutama di jam 14.00 waktu setempat,” katanya.

PHD sudah mensosialisasikan kepada jemaah haji, melalui ketua rombongan serta ketua regu masing-masing, untuk selalu menjaga kesehatan. Di antaranya dengan meminum air putih yang cukup agar terhindar dari dehidrasi, khususnya saat menjalankan Wukuf di Arafah. (riz)

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Pos terkait