BERITACIKARANG.COM, BOJONGMANGU – Kawasan Bumi Perkemahan (Buper) Karang Kitri di Desa Karangmulya, Kecamatan Bojongmangu, Kabupaten Bekasi, menjadi sorotan utama para pencinta olahraga off-road dalam gelaran bergengsi National Championship Adventure Competition 2025. Acara yang berlangsung pada 1-3 Agustus ini diselenggarakan oleh Indonesian Off-road Federation (IOF) dan mempertemukan ratusan rider profesional dari berbagai provinsi di Indonesia.
Ketua Pelaksana National Championship Adventure Competition 2025, Budi Komala, menyatakan bahwa event ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi penuh adrenalin, tetapi juga langkah strategis untuk memperkenalkan Karang Kitri sebagai destinasi wisata alam petualangan berskala nasional.
“Kehadiran event berskala nasional seperti ini adalah bentuk nyata sinergi antara komunitas otomotif, pelaku wisata, dan pemerintah daerah. Bumi Perkemahan Karang Kitri memiliki potensi besar untuk dikembangkan menjadi destinasi eco-adventure yang berkelas, dan hari ini kita bisa membuktikannya,” ujar Budi.
BACA: Kemah Wisata Jadi Tren Liburan, Buper Karang Kitri Didorong Jadi Spot Wisata Baru
Budi Komala berharap bahwa melalui event ini, branding Buper Karang Kitri sebagai destinasi wisata minat khusus yang inklusif, edukatif, dan berkelanjutan dapat terangkat. Selain itu, ia menekankan pentingnya keterlibatan masyarakat lokal dalam mendukung dampak ekonomi dan meningkatkan daya saing pariwisata Kabupaten Bekasi di tingkat nasional.
“Kami ingin mengubah cara pandang masyarakat terhadap Kabupaten Bekasi. Bukan hanya sebagai kawasan industri, tetapi juga sebagai wilayah dengan kekayaan alam dan destinasi wisata yang patut dibanggakan. Karang Kitri adalah salah satu permata hijau yang akan kami dorong ke panggung nasional,” tambah Budi.
Nur Cahyo, salah satu peserta dari Tim Sukabumi Off-Road Jawa Barat Istimewa, mengungkapkan kekagumannya terhadap trek di Buper Karang Kitri. Trek lintasan alami yang melintasi hutan bambu, kontur perbukitan, serta bentang alam sejuk menjadi daya tarik utama bagi para off-roader.
“Luar biasa treknya sangat menantang. Kebetulan tadi saya start di SCS 1 tapi menjelang finish terguling. Saya juga mengapresiasi sambutan yang sangat baik dari panitia dan pemerintah. Semoga kegiatan ini berjalan dengan aman sampai selesai acara,” kata dia. (DIM)
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS
