BERITACIKARANG.COM, CIKARANG TIMUR – Sekretaris Daerah Kabupaten Bekasi Uju mengkritik sejumlah pameran yang diselenggarakan oleh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). Meski memiliki nama berbeda, namun pameran yang digelar relatif sama.
Hal itu disampaikan Uju usai membuka Pameran Kreativitas Industri yang digelar di Graha Pariwisata, Kecamatan Cikarang Timur, Jumat (14/12) pagi.
“Pameran kreativitas industri ini karena digelarnya oleh Dinas Pariwisata jadi industri pariwisata ya. Tapi harusnya yang dipamerinnya tidak itu-itu saja,” ujar dia.
Uju mengkritik kemiripan tema, konsep penyelenggaraan hingga produk yang dipamerkan di setiap pameran. Padahal penyelenggaranya berbeda kedinasan.
“Kemarin ada Pekan Raya Bekasi, kemudian ada juga pameran yang digelar oleh Dinas Perindustrian, sekarang oleh Dinas Pariwisata. Mudah-mudahan yang dipamerin tidak itu itu saja, jadi pengunjung tidak bosan,nanti dilihat yang dipamerkan apa aja, pengunjungnya siapa saja, komunitas darimana saja,” ucap dia.
Untuk diketahui, pasca perubahan struktur SKPD, terdapat sejumlah kedinasan dengan bidang yang mirip semisal Dinas Pariwisata dengan Dinas Kebudayaan Pemuda dan Olah Raga serta Dinas Perindustrian dengan Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah.
Kemiripan itu pun tidak hanya dari nama, namun juga kegiatan yang digelar. Di antaranya berbagai pameran dengan konsep, tujuan hingga pelaku usaha yang serupa. Hal itu yang dikritik Uju.
Seharusnya pameran dikonsep dengan matang hingga mampu menarik pasar, terutama bagi industri kecil menengah di Kabupaten Bekasi.”Saya menyabut baik kegiatan pameran ini karena memberikan arti yang penting serta promosi dan penyebarluasan informasi bagi produk-produk di Kabupaten Bekasi,” kata dia.
Uju menyatakan, penyelenggaraan pameraan saat ini sudah bukan lagi untuk mengenalkan namun membuka pasar. “Tidak hanya ajang informasi dan promosi tapi juga memberikan peluang pada dunia usaha agar lebih meningkatkan kualitas dan kuantitas agar punya pasar, sampai manfaatnya yang ikut pameran bisa menjual pada masyarakat,” kata dia.
Kepala Dinas Pariwisata Sutia enggan menanggapi kritik Uju. Sutia mengatakan, Pameran Kreativitas Industri digelar sebagai upaya Pemkab untuk memfasilitasi kreativitas pelaku usaha serta berbagai komunitas.
“Kami berupaya untuk memberikan peluang seluas-luasnya kepada komunitas, pelajar, bidang IKM untuk memerkenalkan hasil kreativitas di bidang industri,” kata dia.
Dalam kegiatan tersebut, sejumlah karya kreativitas dibidang industri, kuliner, otomotif, elektronikal dan multimedia dipamerkan. Pameran digelar hingga Minggu (16/12), terbuka untuk umum dan gratis. (BC)
