BERITACIKARANG.COM, CIKARANG PUSAT – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bekasi telah mendistribusikan bantuan bagi warga yang terdampak bencana angin puting beliung di Kecamatan Sukawangi pada Senin (15/01) dinihari kemarin.
“Rumah yang terkena puting beliung itu ada satu untuk sementara kita hanya bisa membantu dari segi kebutuhan dasar saja seperti mie instan, air mineral dan perlengkapan dapur,” kata Kepala BPBD Kabupaten Bekasi, Aspuri saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa (16/01).
Terkait dengan bantuan perbaikan rumah, ia mengatakan sulit untuk dilakukan mengingat rumah warga yang tedampak berada di atas tanah negara.
“Tanahnya milik pengairan, padahal tadinya kita akan mendorong agar warga yang terdampak itu mendapatkan program bantuan Rumah Tidak Layak Huni. Tetapi karena tanahnya tanah negara jadi tidak bisa,” ucapnya.
Meski demikian, pihaknya mengaku telah berkomunikasi dengan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Bekasi dan dikabarkan siap untuk membantu memberikan bantuan perbaikan.
“Kemarin katanya yang mau membantu Baznas. Mungkin bantuannya dalam bentuk bangunan semi permanen juga,” kata Aspuri.
Ia pun menegaskan sesuai dengan amanat UU No 24 Tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana bahwa persoalan bencana alam seperti seperti puting beliung merupakan tanggung jawab bersama baik pemerintah, masyarakat dan pengusaha.
“Kalaupun berbicara pemerintah maka tanggung jawabnya bukan hanya di BPBD saja tetapi juga Badan atau Dinas terkait lainnya,” ucapnya.
Seperti diketahui, bencana angin puting beliung terjadi di Kp. Liket Indah RT 001/15 Desa Sukatenang Kecamatan Sukawangi. Sebuah rumah semi permanen ambruk diterjang angin kencang berbentuk seperti pusaran angin pada Senin (15/01) dinihari kemarin.
Arianto (38) warga terdampak bencana angin puting beliung beraharap ada bantuan yang diberikan kepada pihaknya untuk memperbaiki rumah. “Kerugiannya sekitar Rp. 50 jutaan,” ucapnya. (BC)
