BERITACIKARANG.COM, BABELAN –Nekat beraksi di tengah keramaian jemaah yang sedang memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW, dua copet babak belur dihakimi massa.
Peristiwa ini terjadi di salah satu pondok pesantren di Kelurahan Bahagia, Kecamatan Babelan, Kabupaten Bekasi, Senin (16/09).
Usai kepergok mencuri telefon genggam milik jemaah maulid, sejumlah warga yang kesal dengan ulah kedua pelaku langsung menghadiahi bogem mentah.
BACA: Pekan Raya Kabupaten Bekasi Disusupi Copet
Agar tidak kembali memancing emosi massa, kedua pelaku kemudian dibawa petugas keamanan ke Polsek Babelan.
“Tadi saya dapata laporan ada pencuri (copet). Pas saya datengin ternyata ada dua orang pelaku. Sekarang sudah diamankan ke Mapolsek Babelan,” kata Roni, anggota Pokdar Kamtibmas wilayah setempat
Mai (35) salah seorang korban, mengatakan kedua pelaku memanfaatkan kepada massa untuk melancarkan aksinya.
“Saya lagi duduk gak kerasa apa-apa. Pas duduk tau-tau hp saya udah gak ada, saya kan sambil gendong anak jadi gak kerasa gitu,” kata dia.
Sementara itu Kapolsek Babelan, Kompol Judika Sinaga menjelaskan dalam menjalankan aksinya, pelaku membaur bersama kurang lebih 1.000 jamaah yang hadir pada acara itu.
Bahkan menurutnya, para terduga pelaku juga berpakaian layaknya orang hendak beribadah.
“Iya mereka membaur, pakai baju koko juga,” ujarnya.
Saat ditangkap, dua pelaku itu kedapatan memegang lima unit HP diduga hasil curian. Belakangan ternyata terungkap bahwa pelaku beraksi dengan dua pelaku lainnya.
“Informasinya memang beraksi berempat yang ketangkap hanya dua orang. Mereka saling mengoper handphone,” ungkap dia.
Polisi menduga ada beberapa HP lain yang menjadi hasil curian para pelaku. Sebab, ada beberapa korban yang mengaku melapor atas kehilangan ponselnya.
“Kami lagi hidupkan handphone-nya, nanti kalau ada yang nelpon baru akan kita panggil untuk membuat laporan,” tutupnya. (DED/DIM)
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS