BERITACIKARANG.COM, CIKARANG SELATAN – Bagi pengendara roda dua dan roda empat, hendaknya behati-hati kalau lewat atau melintas di Jl. Cikarang – Cibarusah, terutama dari jembatan Tegal Gede hingga perempatan Lippo Cikarang. Sebab di jalan sepanjang kurang lebih 5 KM itu, sebagian gelap akibat lampu Penerangan Jalan Umum (PJU) padam.
BACA : Lampu PJU di Jalan Raya Inspeksi Kalimalang Banyak Yang Mati
Jika tidak berhati-hati, bisa saja antara pengendara dan penyebrang jalan, terlibat kecelakaan. Apalagi, disepanjang jalan tersebut juga terdapat sejumlah galian pipa PDAM. Meski jalan bahaya karena kalau malam gelap, namun belum ada upaya dari dinas terkait untuk memperbaiki.
Asep, warga Kp. Pasir Konci, Desa Pasirsari, Kecamatan Cikarang Selatan menilai Pemerintah Daerah Kabupaten Bekasi terkesan sengaja membiarkan lampu PJU yang berada di ruas jalur tersebut tidak menyala.
Padahal menurut Asep, dengan kondisi jalan yang gelap, tidak menutup kemungkinan memicu terjadinya kecelakaan. Terlebih, di sepanjang jalur tersebut juga terdapat proyek galian pipa PDAM.
“Mudah-mudahan dinas terkait dapat secepatnya menyalakan kembali sejumlah lampu PJU agar para pengguna jalan maupun warga tidak lagi merasa khawatir bila berjalan di malam hari,” kata dia.
Selain di Jl. Cikarang – Cibarusah, lampu PJU juga banyak yang padam di sepanjang Jl. KH. Noer Ali dan Jl. KH. Ahmad Tajudin yang berada di Kp. Irian, Keluarahan Bahagia, Kecamatan Babelan.
“Tiang PJU-nya ada, tapi ora nyala lampunya,” kata Ketua RW 003 Kelurahan Bahagia, Sauwih Afrizal.
Lebih lanjut, dia mengatakan jika lampu PJU tersebut tidak berfungsi untuk apa dipasang karena terkesan hanya menghabiskan anggaran.
“Ini kan proyek Pemda yang dibangun pake ABPD, duit rakyat! Kalo ora ada fungsnya buat apa? Gimana yang katanya Kabupaten Bekasi Bersinar, kalo jalan-jalan umumnya pada gelap,” sindirnya dengan nada kesal. (BC)