Warung Bisa Jual LPG 3 Kg Lagi, Komisi VI DPR RI Sampaikan Hal Ini

Presiden Prabowo Subianto mengizinkan warung-warung yang sebelumnya menjadi pengecer kembali menjual gas elipiji 3 kilogram.
Presiden Prabowo Subianto mengizinkan warung-warung yang sebelumnya menjadi pengecer kembali menjual gas elipiji 3 kilogram.

BERITACIKARANG.COM, JAKARTA – Wakil Ketua Komisi VI DPR RI, Andre Rosiade, memberikan apresiasi besar atas keputusan Presiden Prabowo Subianto yang mengizinkan warung-warung yang sebelumnya menjadi pengecer kembali menjual gas elipiji 3 kilogram. Kebijakan ini dinilai sebagai langkah strategis untuk meredakan polemik distribusi gas yang sempat memanas di tengah masyarakat beberapa hari terakhir.

BACA: Warga Kabupaten Bekasi Kesulitan Dapatkan LPG 3 Kg

Bacaan Lainnya

“Komisi VI DPR menyambut baik kebijakan ini. Langkah ini tidak hanya mencerminkan keberpihakan Presiden Prabowo kepada masyarakat kecil tetapi juga solusi konkret terhadap masalah yang ada,” kata Andre Rosiade, Rabu (05/02).

Disisi lain, Andre juga turut menyatakan dukungannya terhadap langkah Presiden Prabowo untuk mengangkat status para pengecer menjadi sub pangkalan. Menurutnya, kebijakan ini penting terutama dalam menjaga harga tetap terjangkau bagi masyarakat luas, termasuk pelaku UMKM yang bergantung pada gas elipiji 3 kilogram untuk operasionalnya.

Dengan kebijakan baru ini, menurut Legislator Partai Gerindra tersebut, masyarakat akan lebih mudah mendapatkan ‘gas melon’ dengan harga yang bersahabat. Selain membantu kebutuhan rumah tangga, kebijakan ini juga diharapkan memberi napas lega bagi usaha kecil yang selama ini menjadi tulang punggung perekonomian lokal.

“Masyarakat bisa mendapatkan harga dengan murah termasuk kepada UMKM pedagang kecil yang menjual gas elipiji 3 kilogram ini menunjukkan keberpihakan yang jelas oleh Presiden Prabowo, dan Presiden Prabowo mendengarkan masukan dari masyarakat,” kata dia. (RIZ)

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Pos terkait