Video Kelompok Remaja Bawa Senjata Tajam Viral, Diduga Hendak Tawuran di Jalan Raya CBL

screem shot rekaman video viral aksi sekelompok remaja yang membawa senjata tajam diduga hendak tawuran di Jalan Raya CBL Kampung Pulo Puter, Desa Srimahi, Kecamatan Tambun Utara, Kabupaten Bekasi.
screem shot rekaman video viral aksi sekelompok remaja yang membawa senjata tajam diduga hendak tawuran di Jalan Raya CBL Kampung Pulo Puter, Desa Srimahi, Kecamatan Tambun Utara, Kabupaten Bekasi.

BERITACIKARANG.COM, TAMBUN UTARA  – Beredar video viral sekelompok remaja membawa senjata tajam diduga hendak melakukan tawuran di Jalan Raya CBL Kampung Pulo Puter, Desa Srimahi, Kecamatan Tambun Utara, Kabupaten Bekasi.

Berdasarkan video yang diterima, sekelompok remaja tersebut datang dengan membawa sepeda motor dan berbagai jenis senjata tajam. Kuat dugaan para remaja tanggung tersebut mencari kelompok remaja lain untuk melakukan tawuran di lokasi tersebut pada Selasa (27/06) dinihari sekira pukul 02.00 WIB.

Bacaan Lainnya

BACA: Viral Dua Kelompok Pelajar Terlibat Tawuran di Underpass Cibitung, Ini Kesaksian Warga

Adi Wijaya (44), salah seorang warga Kampung Pulo Puter mengaku terbangun saat sekelompok remaja tersebut berkumpul di lokasi dengan membawa berbagai jenis senjata tajam.

“Awalnya lagi tidur terus kebangun karena agak berisik si mereka. Kalau lihat dari CCTV itu awalnya cuma tiga sampai lima orang doang. Nah enggak lama mulai banyak yang datang dari arah Muarabakti,” kata Adi, saat ditemui Rabu (28/06).

Takut menjadi korban salah sasaran, Adi mengaku tidak berani untuk keluar rumah dan membubarkan kelompok remaja tersebut. Ia memilih untuk memantau aksi kelompok remaja tersebut dari CCTV.

“Rame rame itu saya liat dari cctv saya mau keluar takut karena masing masing dari mereka membawa berbagai jenis senjata tajam,” kata Adi.

Ia menduga belasan remaja tersebut berniat melakukan tawuran. Beruntung tidak berapa lama mereka pun membubarkan diri dan pergi menuju arah Desa Muarabakti, Kecamatan Babelan.

Pasca video viral, warga berharap agar pihak kepolisian rutin melakukan patrol di lokasi tersebut. Pasalnya, lokasi tersebut rawan kejahatan. Sepinya tempat dan minimnya lampu penerangan menjadi celah bagi pelaku kejahatan untuk melakukan aksi kriminalitas. (ded)

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Pos terkait