BERITACIKARANG.COM, SUKAWANGI – Rumah semi permanen milik Nalin (49) di Kp. Pangkalan Poncol RT 01/06 Desa Sukamekar Kecamatan Sukawangi, tiba-tiba roboh Rabu (14/02) malam setelah sebelumnya diguyur hujan deras dan diterjang angin kencang.
“Waktu hujan deras dan angin kencang Selasa kemarin (13/02) saya mendengar ada suara seperti kayu patah pada uwungan atap rumah. Karena takut rumah ini rubuh, besoknya saya mengeluarkan semua barang-barang saya, benar saja malamnya rumah ini ambruk,” kata Nalin sambil memperlihatkan tumpukan puing bangunan dan genting rumahnya yang berserakan, Kamis (15/02) pagi.
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Namun ia berharap adanya perhatian dari pemerintah ataupun pihak-pihaknya lainnya untuk dapat memperbaiki rumahnya yang merupakan satu-satunya tempat berteduh bagi dirinya, istri dan kedua anaknya yang masih duduk di bangku sekolah.
“Kalau soal korban, alhamdulillah gak ada korban karena saat kejadian kami sedang di rumah tetangga, listrik juga sudah diputusin (dipadamkan-red). Mudah-mudahan ada perhatian dari pemerintah” kata dia.
Rencananya, ia dibantu warga lainnya baru akan merapihkan puing bangunan dan gentingnya rumahnya yang berserakan saat hujan reda.
Salah seorang warga setempat, Aryo (25) mengatakan warga telah berkumpul dan siap untuk membantu merapihkan rumah Nalin secara gotong royong.
“Semua yang memiliki waktu luang secara kesadaran sendiri datang dan berkumpul disini untuk membantu Bapak Nalin. Kepada teman-teman pemuda juga saya mohon untuk bergerak ikut membantu tetangga saya yang sedang kesusahan ini,” kata dia.(BC)
