BERITACIKARANG.COM, CIKARANG BARAT – Warga Desa Sukadanau, Kecamatan Cikarang Barat menemukan ribuan ikan mati di aliran Kali Sadang sejak Minggu (11/06) kemarin.
Toto (46) salah seorang warga yang tinggal di tepi kali menduga banyaknya ikan yang mati akibat aliran Kali Sadang tercemar limbah industri.
BACA: Warga Cibitung Minta Presiden Jokowi Turun Tangan Benahi Pencemaran di Kali Sadang
“Kemarin (warung-red) saya tutup. Saya liat dari balik jendela banyak ikan mabok dan mati. Baunya menyengat,” kata Toto saat ditemui, Senin (12/06).
Warga lainnya, Sofyan (39) mengatakan peristiwa kematian ribuan ikan jenis mujair dan sapu-sapu di aliran kali ini sudah berlangsung lebih dari 24 jam.
“Sampai saat ini ikan masih pada mabok dan banyak yang mati,”
Ikan-ikan tersebut mati diduga kuat karena aliran kali Sadang telah tercemar limbah industri. Aliran kali tersebut tersebut tampak kotor dan menimbulkan aroma busuk.
“Aliran sungai ini kan terhubung dengan kawasan industry, ya bisa jadi limbah nya itu limbah dari industri,” kata dia.
Warga berharap fenomena ini dapat ditindaklanjuti aparatur terkait. Terlebih pencemaran limbah industri dapat merusak ekosistem alam dan mengancam kesehatan warga khususnya yang tinggal di sekitar aliran sungai Kali Sadang.
“Ini berbagai jenis ikan ya yang mati, termasuk sapu-sapu. Biasanya sapu-sapu itu paling kuat tapi dia aja mati,” ungkapnya.
Mendapatkan informasi dari warga, petugas Kepolisian Resort Metro Bekasi bergerak mendatangi lokasi. Mereka mengambil sample air dan juga bangkai ikan yang mati untuk mengetahui kandungan zat beracun yang mengakibatkan ribuan ikan tersebut mati. (ded)
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS