BERITACIKARANG.COM, JAKARTA – Menyambut Hari Raya Iduladha 1446 H, Presiden Prabowo Subianto menyalurkan bantuan kemasyarakatan berupa sapi kurban kepada masjid di 38 provinsi di Indonesia. Wakil Menteri Sekretaris Negara, Juri Ardiantoro, dalam keterangannya di Kompleks Istana Negara, Jakarta, mengumumkan penyerahan bantuan tersebut kepada seluruh gubernur, bupati, dan walikota.
Dalam pernyataannya, Juri menyampaikan bahwa Presiden Prabowo memberikan total 985 ekor sapi melalui dua skema. Skema pertama melibatkan pemerintah daerah yang akan menyalurkan sapi-sapi tersebut ke masjid-masjid atau lokasi yang telah ditunjuk. Setiap provinsi dari 38 provinsi serta 514 kabupaten/kota mendapatkan masing-masing satu ekor sapi, kecuali 55 kabupaten/kota yang mendapatkan dua ekor sapi karena ketersediaan bobot sapi yang sesuai.
“Jadi, setiap provinsi dari 38 provinsi, 514 kabupaten/kota, presiden menyediakan masing-masing 1 ekor sapi. Kecuali 55 Kabupaten/Kota yang masing-masing diberikan 2 ekor sapi. Karena sapi yang diberikan Bapak Presiden beratnya antara 800 kg sampai dengan 1,3 ton. Ada 55 daerah yang tidak tersedia sapi dengan bobot antara 800-1,3 ton, sehingga harus diberikan 2 ekor sapi,” ungkap Juri.
BACA: Tim Pemeriksa Kesehatan Temukan 29 Hewan Kurban Tak Layak Sembelih di Kabupaten Bekasi
Selain itu, Presiden juga menyalurkan 378 ekor sapi kepada tokoh masyarakat, pondok pesantren, dan kelompok masyarakat yang dianggap memerlukan. Sementara itu, 607 ekor sapi lainnya diserahkan melalui pemerintah daerah. Semua sapi yang disalurkan telah mendapatkan Surat Keterangan Kesehatan Hewan (SKKH) dan memenuhi syarat syariat sebagai hewan kurban.
“Selain yang diberikan melalui pemerintah daerah, Bapak Presiden juga menyerahkan bantuan kemasyarakatan berupa sapi qurban kepada tokoh-tokoh, pondok-pondok pesantren, kelompok-kelompok masyarakat yang menurut penilaian Bapak Presiden perlu untuk diberikan qurban sapi oleh Bapak Presiden dengan jumlah 378 ekor sapi. Sementara yang diserahkan melalui pemerintah daerah sebanyak 607 ekor sapi,” jelasnya.
Juri menambahkan bahwa sapi-sapi tersebut diperoleh dari 573 peternak lokal di seluruh daerah, dengan tujuan memberdayakan peternak lokal dan meningkatkan produktivitas mereka. Salah satu sapi terberat yang mencapai 1,3 ton ditemukan di Jawa Barat, Mukomuko, dan Bengkulu. (RIZ)
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS