PJU di Jalan Raya Kodam Mati Total, Dishub Kabupaten Bekasi Tunggu Investasi Swasta

Kondisi Jalan Raya Kodam tepatnya di Kecamatan Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi gelap gulita karena seluruh lampu PJU mati total.
Kondisi Jalan Raya Kodam tepatnya di Kecamatan Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi gelap gulita karena seluruh lampu PJU mati total.

BERITACIKARANG.COM, CIKARANG SELATAN – Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bekasi memberikan tanggapan terkait kondisi Jalan Raya Kodam  yang gelap gulita karena lampu penerangan jalan umum (PJU) di lokasi tersebut mati total.

Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Bekasi, Yana Suyatna menyampaikan bahwa mengenai lampu PJU yang padam, pihaknya masih menunggu investasi pihak swasta dengan skema KPBU atau dengan nama lain Public-Private Partnership (PPP) dalam penyediaan infrastruktur PJU.

Bacaan Lainnya

BACA: Kabupaten Bekasi Buka Skema KPBU Bangun Infrastruktur Penerangan Jalan Umum

“Kebetulan ada tawaran KPBU dari pusat untuk penerangan jalan. Mudah-mudahan di 2025 sudah bisa terpasang,” kata Yana Suyatna, Rabu (04/09).

Selain di Jalan Raya Kodam, pemasangan infratsruktur itu juga akan ditempatkan di beberapa wilayahnya lainnya yang belum terjangkau penerangan.

“Total kurang lebih ada 13 ribu titik penerangan jalan yang nantinya akan dipasang. Termasuk pemeliharannya (dikelola swasta),” ungkapnya.

Sebelumnya, kondisi Jalan Raya Kodam tepatnya di Kecamatan Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi dikeluhkan pengguna jalan.

Sebab, saat malam tiba, kondisinya gelap gulita karena seluruh  lampu PJU di lokasi tersebut mati total.

“Kurang lebih ada 30 lampu penerangan di Jalan Raya Kodam. Semuanya tidak berfungsi alias mati,” kata Al Mujamil, salah seorang pengguna jalan, Minggu (28/07).

Warga Desa Serang yang hampir setiap hari melewati jalur tersebut, mengungkapkan, kerusakan PJU sudah berlangsung lama.

Selama PJU mati, pengendara hanya mengandalkan lampu kendaraan sebagai penerangan. “Kami meminta segera ada perbaikan PJU,” kata dia.

Menurut Al Mujamil, kondisi gelap gulita pada ruas jalan sepanjang kurang lebih 1 kilometer tersebut memicu kerawanan, baik kecelakaan lalu lintas maupun tindak kriminal.

“Kalau kendaraan kecelakaan masuk ke lobang dan nabrak barier (pembatas jalan) sering terjadi. Jangan menunggu ada korban, baru kemudian diperbaiki,” ujarnya.

Sholahudin, warga Desa Sukadami, menambahkan, PJU mati juga banyak ditemukan di sepanjang ruas Jalan Cicau.

Dia berharap, pihak terkait aktif mengusulkan penerangan jalan umum pada jalan kabupaten baik yang ada di wilayah Kecamatan Cikarang Selatan dan Cikarang Pusat.

“Kalau di kawasan industri, lampu (penerangan jalan umum) berfungsi semua. Tapi di jalan kabupaten banyak yang rusak,” ujarnya.

Camat Cikarang Selatan, Muhammad Said mengatakan, pihaknya sudah melaporkan kerusakan PJU di Jalan Raya Kodam.

“Akhir bulan Juni kemarin, kami sudah laporkan. Tetapi memang belum ditindaklanjuti Dinas Perhubungan,” kata dia. (DIM)

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Pos terkait