BERITACIKARANG.COM, CIBITUNG – Para petani di wilayah utara Kabupaten Bekasi menyambut dengan antusias pembangunan bendungan Kali CBL. Proyek ini diyakini akan memberikan dampak positif bagi produktivitas lahan pertanian di daerah mereka.
BACA: Ada Proyek Bendungan Kali CBL, Jalan Alternatif Menuju Kebon Kopi Ditutup Sampai Desember 2025
Icang Koswara, perwakilan dari Gabungan Gerakan Petani Wilayah Utara Kabupaten Bekasi, mengungkapkan dukungan penuh terhadap pembangunan bendungan tersebut. “Kami sangat mendukung program pembangunan bendungan Kali CBL karena akan sangat membantu para petani. Ini sudah lama kami perjuangkan,” ujarnya.
Icang menjelaskan bahwa setelah pembangunan bendungan rampung, suplai air ke lahan pertanian seluas 7.620 hektare yang tersebar di 19 desa di wilayah utara Kabupaten Bekasi akan lebih stabil. Hal ini diharapkan dapat mendorong tercapainya swasembada pangan sekaligus meningkatkan kesejahteraan petani.
Ia menyoroti bahwa selama ini aliran air ke wilayah utara sangat terbatas akibat sedimentasi, bangunan liar, dan kiriman sampah dari masyarakat yang memperparah kondisi aliran air ke hulu. “Selama ini, air yang mengalir ke wilayah utara sangat terbatas. Sedimentasi, bangunan liar, dan kiriman sampah dari masyarakat memperparah kondisi aliran air ke hulu,” ungkapnya.
BACA: Ratusan Hektare Sawah Dilanda Kekeringan, Petani di Kabupaten Bekasi Swadaya Bendung Kali CBL
Dalam menghadapi musim kemarau, para petani terpaksa bergotong royong membangun mercu tambak limpas (MTL) secara swadaya agar air bisa menjangkau sawah mereka. Material seperti batu kali, bronjong, hingga batang pohon kelapa digunakan untuk menahan aliran air.
“Anggarannya tidak sedikit, bisa sampai ratusan kubik batu yang kami beli. Maka dari itu, kami sangat mendukung pembangunan bendungan Kali CBL ini agar solusi permanen bisa segera terwujud,” pungkasnya. (DIM)
IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS