Penipuan Modus Jual Burung Murai Batu: 1 Pelaku Tewas Usai Jadi Bulan-bulanan Massa

Proses evakuasi terduga pelaku penipuan dengan modus jual burung murai batu di wilayah Kecamatan Tambelang, Kamis (17/10) sore. Pihak kepolisian yang tiba di lokasi kejadian nyaris kewalahan saat mencoba mengevakusi keduanya karena banyaknya masa yang berkerumun.
Proses evakuasi terduga pelaku penipuan dengan modus jual burung murai batu di wilayah Kecamatan Tambelang, Kamis (17/10) sore. Pihak kepolisian yang tiba di lokasi kejadian nyaris kewalahan saat mencoba mengevakusi keduanya karena banyaknya masa yang berkerumun.

BERITACIKARANG.COM, TAMBELANG  – Dua orang pria yang diduga melakukan penipuan dengan modus jual burung murai batu diringkus warga di Jalan Raya Tambelang – Sukatani, Kamis (17/10) sore. Kedua pelaku sempat menjadi bulan-bulan massa dan satu diantaranya dikabarkan meninggal dunia.

Informasi sementara yang BeritaCikarang.com himpun peristiwa ini bermula ketika terduga pelaku yang belakangan diketahui berinisial AR dan MF menemui korban dengan tujuan jual burung murai batu dengan sistem COD.

Bacaan Lainnya

BACA: Pemuda di Cikarang Selatan Tewas Diamuk Warga Usai Kepergok Maling Motor

Namun setelah korban membayar burung tersebut, kedua terduga pelaku justru kabur membawa kembali burung murai yang dijualnya dengan mengendarai sepeda motor.

Korban kemudian mengejar keduanya dibantu warga. Namun setibanya di Jalan Raya Tambelang – Sukatani motor yang dikendarai terduga pelaku menabrak seorang warga.

Alih-alih menolong warga yang ditabrak, keduanya justru kabur bahkan sempat menodongkan pistol mainan ke warga lainnya. Warga yang geram dengan ulah pelaku akhirnya menangkap keduanya.

Satu pelaku berinisial AR ditangkap di sekitar lokasi tabrakan. Sementara pelaku berinisial MF ditangkap di tengah sawah. Warga yang kesal dengan ulah terduga pelaku lalu menghajar keduanya hingga babak belur.

“Awalnya kejar-kejaran dari arah Sukatani, terus pelaku nabrak warga. Keduanya kabur, terus malah nodong pake pistol (mainan) terus ditangkap. Yang satu ditangkap sembunyi di rumah warga, yang satu lagi ditangkap di sawah,” kata anggota Pokdar Kamtibmas, Muhammad Leo.

Pihak kepolisian yang tiba di lokasi kejadian nyaris kewalahan saat mencoba mengevakusi keduanya karena banyaknya masa yang berkerumun. Meski sempat mendapatkan kesulitan, petugas akhirnya berhasil mengevakusi keduanya.

Pelaku AR diamankan ke Polsek Tambelang berikut barang bukti pistol mainan dan  sepeda motor. Sementara tersangka MF dilarikan ke RSUD Kabupaten Bekasi, namun nyawanya dikabarkan tidak tertolong.

Sementara itu Kasi Humas Polres Metro Bekasi hingga Jum’at 18 Oktober 2024 siang masih belum bersedia memberikan keterangan terkait peristiwa tersebut. (DED)

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Pos terkait