Merah Putih Raksasa Berkibar di Pesisir Utara Kabupaten Bekasi

Pengibaran bendera merah putih raksasa di area Tambak Segi Tiga Emas, Desa Pantai Harapan Jaya, Kecamatan Muaragembong, Selasa (17/08)
Pengibaran bendera merah putih raksasa di area Tambak Segi Tiga Emas, Desa Pantai Harapan Jaya, Kecamatan Muaragembong, Selasa (17/08)

BERITACIKARANG.COM, MUARAGEMBONG  – Bendera merah putih raksasa dikibarkan warga di lahan Tambak Segi Tiga Emas, Desa Pantai Harapan Jaya, Kecamatan Muaragembong, Selasa (17/08)

Dengan semangat gotong-royong dalam rangka memperingat HUT RI ke-76, bendera merah putih berukuran 60 x 20 20 meter itu dibentangkan warga pesisir utara Kabupaten Bekasi di lahan tambak seluas 1.200 meter persegi.

“Total keseluruhan, bila diakumulasikan menghabiskan kain sebanyak 1.700 meter karena kita juga membentangkan bendera merah putih di bagian bawah sepanjang 400 meter bendera merah putih kecil ukuran 1,5×80 cm sebanyak 1000 buah,” pengagas bendera merah putih raksasa, Erwin Mailudin.

Bendera raksasa ini, sambungnya, menjadi semangat dan motivasi bagi para petani tambak untuk memulai lembaran baru pasca pandemi serta sebagai bentuk penghargaan atas perjuangan para pahlawan meraih kemerdekaan.

“Warga pada nangis, banyak yang merasakan kemerdekaan. Seperti saat bendera merah putih berkibar, menggerakkan hati dan perjuangan para pahlawan. Ini menjadi semangat baru dan menjadi motivasi bagi petani tambak,” imbuhnya.

Sebelumnya, Erwin menuturkan, pada tahun 2019 lalu, pengibaran bendera merah putih raksasa juga dikibarkan di area persawahan Desa Sukakarya, kecamatan Sukakarya Kabupaten Bekasi, kemudian tahun 2020 di daerah Tanjung Bungin, Desa Pantai Bahagia, Kecamatan Muaragembong.

“Untuk tahun 2021 ini kita kibarkan di tambak. Tujuannya, agar tambak ini berkembang, dan semoga hasilnya melimpah di kemudian hari,” kata dia.

Sementara itu, Camat Muaragembong, Lukman Hakim mengapresiasi pengibaran bendera merah putih raksasa di wilayahnya tersebut.

Menurutnya, pemasangan bendera merah putih raksasa di lahan tambak tersebut murni dari inisiatif warga masyarakat.

“Itu bentuk rasa nasionalisme. Menggambarkan jiwa semangat dimasa pandemi. Dengan ada pengibaran bendera merah putih, semoga pandemi Covid-19 segera berlalu,” harapnya. (red)

Pos terkait