Mengais Rejeki di Kalimalang Jelang HUT RI

Salah seorang pegawai tengah melakukan proses pengecetan tiang bendera untuk memenuhi pesanan salah satu perusahaan di Jababeka, Sabtu (06/08).
Salah seorang pegawai tengah melakukan proses pengecetan tiang bendera untuk memenuhi pesanan salah satu perusahaan di Jababeka, Sabtu (06/08).

BERITACIKARANG.COM, CIKARANG PUSAT – Memasuki bulan Agustus, sejumlah warga mulai disibukan dengan persiapan menjelang perayaan HUT RI. Persiapan itu biasanya terlihat di pemukiman, perkantoran, pabrik dan instansi pemerintahan dengan memasang bendera merah putih dan umbul-umbul.

Hal ini tampaknya dimanfaatkan secara baik oleh para pedagang musiman yang menjajakan bambu penyangga bendera, bendera merah putih, ragam tirai merah putih dan ragam umbul-umbul.

Bacaan Lainnya

Kang Yana (42) misalnya, warga Bandung yang kesehariannya bekerja sebagai pengrajin taman ini sejak tahun 2008 selalu mencoba peruntungannya dengan berjualan bambu, bendera merah putih berikut sejumlah aksesoris lainnya saat memasuki bulan Agustus di Jl. Inspeksi Kalimalang – Tegal Danas.

“Ini bambu dipasok dari Loji Karawang, jenisnya awi tali. Kalo di Cikarang kan susah bambu kayak gini,” kata dia, Sabtu (06/08).

Menurut Kang Yana, sejak awal Agustus kemarin, sudah banyak yang membeli dan memesan barang dagangannya itu. “Banyak yang order dari mulai pedagang keliling, kantor-kantor atau perorangan. Tapi kalau disini yang paling banyak belinya orang pabrik, sekali beli bisa 30 sampai 50 batang,” katanya.

Untuk harga bambu per batang, Kang Yana mematok harga Rp. 15.000. Sementara untuk bendera tersedia dari ukuran kecil hingga besar dengan harga terendah Rp. 20 ribu hingga 60 ribu. Ragam tirai merah putih dengan panjang 10 meter Rp. 300 ribu dan ragam umbul-umbul Rp. 35.000.

Yana yang menjajakan dagangannya bersama Dedeh (36) istri dan dua orang pegawainya itu, mengaku optimis dapat meraup keuntungan lebih di tahun ini dibanding tahun-tahun sebelumnya. “Kalau tahun kemarin, khusus bambu yang kejual 1700 batang. Kalo sekarang sih targetnya 2000 batang,” kata dia.  (BC)

Pos terkait