Mahasiswa Bedah Ide 3 Calon Pemimpin Kabupaten Bekasi, BN Holik dan Ade Kunang Tidak Hadir

Pada acara pelantikan pengurus PC PMII Kabupaten Bekasi periode 2024 – 2025 dan dialog publik tersebut, dari ketiga calon bupati yang diundang, hanya Dani Ramdan yang datang. Sementara BN Holik Qodratullah dan Ade Kuswara Kunang tidak menkonfirmasi kehadiran.
Pada acara pelantikan pengurus PC PMII Kabupaten Bekasi periode 2024 – 2025 dan dialog publik tersebut, dari ketiga calon bupati yang diundang, hanya Dani Ramdan yang datang. Sementara BN Holik Qodratullah dan Ade Kuswara Kunang tidak menkonfirmasi kehadiran.

BERITACIKARANG.COM, CIKARANG PUSAT – Pengurus Cabang (PC) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kabupaten Bekasi menggelar diskusi publik untuk mengetahui ide dan gagasan calon bupati (cabup) Bekasi 2024 – 2029.

Acara ini menjadi rangkaian pelantikan pengurus PC PMII Kabupaten Bekasi periode 2024 – 2025 sekaligus untuk menguji dan mengetahui tingkat intelektual calon bupati Bekasi yang bertarung dalam kontestasi Pilkada serentak 2024.

Bacaan Lainnya

BACA: Intip Rekam Jejak dan Visi Misi Tiga Calon ‘Penguasa’ Kabupaten Bekasi

Wakil Ketua 1 PC PMII Kabupaten Bekasi, Ainur menjelaskan pihaknya telah mengundang ketiga calon untuk hadir dalam acara pelantikan dan dialog publik tersebut.

“Selain kami melaksanakan pelantikan, kami melaksanakan dialog publik yang mengundang para calon Bupati Bekasi,” kata dia, Minggu (13/10) kemarin.

Namun dalam acara tersebut, dari ketiga calon pemimpin yang diundang, hanya Dani Ramdan yang datang. Sementara BN Holik Qodratullah dan Ade Kuswara Kunang tidak menkonfirmasi kehadiran.

“Ini yang hadir cuma satu calon (Dani Ramdan), ketidakhadiran calon-calon yang lain mungkin karena kesibukan. Namun, mereka yang tidak hadir masih memiliki hutang kepada kami untuk dialog secara langsung,” ujarnya.

Menurutnya, dialog ini untuk penting untuk mengetahui ide dan gagasan dari para calon Bupati Bekasi kedepan, terutama di bidang pendidikan.

“Karena banyak temen-temen kader, salah satunya di utara, selatan, timur, barat ingin mempertanyakan dialog langsung terhadap gagasannya,” kata dia. (DIM)

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Pos terkait