Jelang Imlek, Penjual Baju Shanghai di Cikarang Panen

Anjar dan istrinya saat memilih baju Shanghai yang cocok untuk digunakan oleh putri pertamanya.
Anjar dan istrinya saat memilih baju Shanghai yang cocok untuk digunakan oleh putri pertamanya.

BERITACIKARANG.COM, CIKARANG UTARA – Menjelang perayaan Imlek 2567 yang jatuh pada hari Senin, tepatnya 08 Februari 2016 pedagang baju Shanghai atau yang biasa disebut Ciong Sam di Cikarang panen. Baju yang identik dengan nuansa Tionghoa ini, diserbu pembeli dari usia tua dan muda.

Ardila, salah seorang penjual baju Shanghai di Cikarang, tepatnya di Jl. Arif Rahman Hakim No 71 Kp. Teleng, Kecamatan Cikarang Utara, mengaku hingga H-2 perayaan Imlek omset perharinya naik menjadi 70%.

“Kenaikan omsetnya dari H-7 Imlek dan biasanya puncaknya pasa hari H,” ungkapnya, Sabtu (06/02).

Dalam satu hari, gadis berdarah minang yang menggeluti usaha tersebut bersama ibunya, Mulyarni sejak tahun 2008 lalu, bisa menjual 20-30 potong baju perharinya.

Untuk baju dewasa, baju Shanghai berbahan katun milik Ardila dipatok harga hingga 120 ribu. Sedangkan untuk anak-anak dimulai dengan harga 35 ribu.

Anjar, salah seorang pembeli mengaku suka dengan motif Baju Shanghai karena lucu dan unik. Ia dan istrinya sengaja membeli untuk putrinya yang berusia 6 bulan.

“Sengaja beli soalnya motifnya unik dan lucu. Lagi pula momennya pas imlek,” jelasnya (DB)

Pos terkait