BERITACIKARANG.COM, CIKARANG UTARA – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi merespon positif dibukanya Gerbang Tol (GT) Cikarang Utara untuk akses truk besar dan mobil peti kemas menuju ke Cikarang Dry Port di Kawasan Industri Jababeka. Pembukaan pada Selasa (28/08) dini hari lalu berdampak positif pada jalur arteri.
BACA : Gerbang Tol Cikarang Utara Mulai Dibuka Tengah Malam Nanti, Ini Tarifnya..
“Tentunya beban jalan arteri berkurang dengan adanya jalur khusus truk dari tol ke kawasan,” kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Bekasi, Jamaludin.
Menurut dia, paling terdampak dengan dibukanya gerbang tol itu adalah jalur arteri di sekitar Jl. Raya Cikarang – Cibarusah, Jl. Raya Industri Pasir Gombong dan Jl. Raya Inspensi Kalimalang. Sebelumnya, truk dari Jakarta yang menggunakan Tol Jakarta-Cikampek keluar di gerbang tol Cikarang Barat lalu masuk Jababeka melalui ruas Jl. Raya Cikarang-Cibarusah.
“Dengan berkurangnya truk yang melintas di jalur arteri maka tingkat kerusakan dapat ditekan karena pembangunan jalan untuk jalur arteri tak didesain untuk dilintasi truk besar secara terus menerus. Kemacetan juga dapat ditekan, terutama jalur Kalimalang dari Jababeka hingga ke Tol Cibitung,” ungkapnya.
Sementara itu Wakil Ketua Asosiasi Pengusaha Truk Indonesia (APTI), Kyatmaja Lookman menambahkan, pembukaan gerbang tol tersebut ditunggu-tunggu. Soalnya, kata dia, dengan melintas di gerbang tol itu dapat memangkas perjalanan truk hingga 30 menit. “Biaya bahan bakar otomatis juga berkurang,” kata dia. (BC)
