Erna menyebut anaknya cukup mudah beradaptasi. Dari mulai bangun subuh, sarapan, mandi, kemudian berangkat sekolah pukul 06.30 WIB. Menurutnya anaknya sudah biasa bangun pagi karena sejak di TK kondisi tersebut sudah menjadi sehari-hari.
“Tadi nggak ada kendala sih, soalnya anak sudah biasa bangun subuh dan berangkat pagi. Paling agak repotnya pas nyiapin bekal aja,” ungkapnya.
Berbeda lagi dengan cerita yang dialami Jamil (36), orang tua siswa di SD Negeri 01 Serang, Kecamatan Cikarang Selatan. Ia mengaku cukup kesulitan membangunkan anaknya. Beruntung sekolah memberlakukan sistem shift untuk siswa kelas satu.
“Waktu TK kan masuknya jam 8-an sekarang lebih pagi. Jadi mungkin butuh adaptasi. Tapi untungnya sekolah sistem shift, jadi hari ini masuk pagi besoknya masuk siang. Begitu seterusnya,” kata dia.