BERITACIKARANG.COM, CIKARANG UTARA – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPDB) Kabupaten Bekasi akan memberikan informasi ke masyarakat apabila terjadi bencana di jalur mudik.
Satgas Penanggulangan Bencana BPBD Kabupaten Bekasi Andika Rakhman mengatakan, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) telah memetakan lokasi rawan bencana di jalur mudik.
“Rawan bencana itu berupa longsor dan banjir, namun untuk jalur mudik di wilayah Kabupaten Bekasi tidak terdapat rawan bencana,” ucap Andika, Jumat (08/06).
Meski begitu apabila terjadi bencana di daerah lain, pihaknya akan menginformasikan hal itu ke pemudik sehingga nantinya mereka dapat mengambil alternatif jalan lain.
Penyebaran informasi itu, kata dia, dilakukan melalui posko mudik yang dibangun di kawasan SGC Cikarang Utara, dengan membagi-bagikan peta rawan bencana.
“Data dan informasi di kantor BPBD mengenai terjadinya bencana selalu terhubung ke kantor BNPB sehingga apabila terjadi bencana maka penyebaran informasi akan dilakukan ke masyarakat,” katanya.
Andika menambahkan, untuk jumlah personil yang dilibatkan dalam arus mudik dan balik lebaran berjumlah 47 personil, mereka nantinya akan bersiaga di posko BPBD serta berpatroli untuk melakukan pantauan lalu lintas maupun pantauan bencana dan penanganan keselamatan.
Pihaknya mewaspadai adanya cuaca ekstrim, oleh karena itu perlu dilakukan kesiapsiagaan dari personil meski dalam kondisi lebaran. (BC)