1.008 Kendaraan Putar Balik di Cikarang Barat

Proses penyekatan pengguna jalan di Cikarang Barat KM 28 Jalan Tol Jakarta Cikampek, Jum'at (24/04) siang.
Proses penyekatan pengguna jalan di Cikarang Barat KM 28 Jalan Tol Jakarta Cikampek, Jum'at (24/04) siang.

BERITACIKARANG.COM, CIKARANG BARAT  – Polri menggelar Operasi Ketupat sejak 24 April 2020 kemarin hingga 31 Mei 2020 mendatang. Sasaran operasi tahunan kali ini cukup berbeda, yakni kendaraan yang akan mudik diminta putar balik.

BACA: Halau Gelombang Mudik, Jasamarga Lakukan Penyekatan di Tol Jakarta-Cikampek

Bacaan Lainnya

Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo, mengatakan pada Jum’at 24 April 2020 terdapat ribuan kendaraan diputarbalikkan ke Jakarta baik di Pos penyekatan Cikarang Barat (Tol Jakarta – Cikampek) maupun Pos Penyekatan Bitung (Tol Tangerang).

“Jadi untuk (total) kendaraan, sebanyak 1.689 kendaraan diputarbalikan,” kata Kombes Sambodo sebagaimana dikutip dari Humas Polda Metro Jaya, Sabtu (25/04).

Total kendaraan yang diputarbalikan di Cikarang Barat ada 1,008 unit kendaraan dengan rincian 706 unit kendaraan pribadi dan 302 unit kendaraan umum/bus/travel.

Selanjutnya, di Tol Bitung sebanyak 681 kendaraan diputarbalikan dengan rincian 375 unit kendaraan pribadi dan 306 unit kendaraan umum/bus/travel.

“Dari semua kendaraan yang diputarbalikan sebanyak 1.181 merupakan kendaraan pribadi. Sedangkan 508 sisanya adalah kendaraan umum/bus,” tuturnya.

Hingga tanggal 6 Mei nanti, polisi hanya meminta pemudik yang nekat mudik untuk putar balik. Namun mulai 7 Mei, selain memutar balikkan kendaraan tersebut polisi juga akan memberi sanksi.

Untuk diketahui, Polri mulai Operasi Ketupat 2020 pada Jumat 24 April 2020. Operasi ini juga bersamaan dengan dimulainya larangan mudik untuk warga di Jabodetabek, zona merah, dan masuk dalam PSBB.  Sebelumnya, Presiden Jokowi memutuskan melarang warga untuk mudik demi menekan penyebaran virus COVID – 19. (BC)

Pos terkait