UPN Veteran Ajak UMKM Cikarang Selatan Nikmati Lezatnya Bisnis Lele Frozen

Sekretaris Kecamatan Cikarang Selatan, Udung Budiawan saat menghadiri Forum Group Discussion (FGD) pengembangan olahan ikan lele yang digelar Tim Dosen Fakultas Teknik UPN Veteran Jakarta dan anggota UMKM Cikarang Selatan di pendopo kantor Kecamatan Cikarang Selatan, Selasa (07/05).
Sekretaris Kecamatan Cikarang Selatan, Udung Budiawan saat menghadiri Forum Group Discussion (FGD) pengembangan olahan ikan lele yang digelar Tim Dosen Fakultas Teknik UPN Veteran Jakarta dan anggota UMKM Cikarang Selatan di pendopo kantor Kecamatan Cikarang Selatan, Selasa (07/05).

BERITACIKARANG.COM, CIKARANG SELATAN  –  Tim Dosen Fakultas Teknik Universitas Pembangunan Nasional (UPN) Veteran Jakarta kembali memberikan dukungan kepada para pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi. Kali ini mereka mengajak UMKM wilayah setempat menikmati lezatnya kue dari bisnis olahan lele frozen.

BACA: Atasi Stunting, Pemkab Bekasi Gencar Kampanyekan Gemarikan

Bacaan Lainnya

Perwakilan Dosen dari Fakultas Teknik UPN Veteran Jakarta, Muhammad Arifudin menjelaskan dukungan yang diberikan kepada para pelaku UMKM di wilayah ini merupakan wujud pengamalan Tri Dharma Perguruan Tinggi. “Kegiatan ini merupakan kerjasama Perguruan Tinggi dengan Pemerintah Kabupaten Bekasi yang sudah dirintis sejak tahun 2021 di Kecamatan Cikarang Selatan,” ungkapnya saat Forum Group Discussion (FGD) pengembangan olahan ikan lele di pendopo kantor Kecamatan Cikarang Selatan, Selasa (07/05).

Selain dalam bentuk pelatihan mengolah produk makanan dan minuman, dukungan juga dilakukan Tim Dosen Fakultas Teknik UPN Veteran Jakarta melalui pemberian alat atau perlengkapan teknologi tepat guna. Seperti mesin potong dendeng daun singkong hingga alat pengering bunga telang dengan metode infrared.

“Jadi ini juga bagian dari pengaplikasian ilmu di bidang teknik agar ada efesiensi dari para pelaku UMKM dalam proses mekanisasi sehingga bisa berdampak terhadap peningkatan produk baik secara kualitas maupun kuantitas,” kata dia.

Pada tahun ini, Tim Dosen Fakultas Teknik UPN Veteran Jakarta akan berfokus pada inovasi pengembangan usaha produk olahan ikan lele. Namun pengaplikasiannya juga diharapkan bisa diterapkan pada  produk olahan makanan dan minuman lainnya.

Tim Dosen Fakultas Teknik UPN Veteran Jakarta dan anggota UMKM Cikarang Selatan foto bersama usai Forum Group Discussion (FGD) pengembangan olahan ikan lele di pendopo kantor Kecamatan Cikarang Selatan, Selasa (07/05).
Tim Dosen Fakultas Teknik UPN Veteran Jakarta dan anggota UMKM Cikarang Selatan foto bersama usai Forum Group Discussion (FGD) pengembangan olahan ikan lele di pendopo kantor Kecamatan Cikarang Selatan, Selasa (07/05).

Ahmad Juhriadi Dosen Teknik Elektro UPN Veteran Jakarta menambahkan lele merupakan ikan yang banyak digemari masyarakat. Selain itu lele lebih terjangkau dibandingkan dengan ikan laut yang harganya lebih mahal.

“Untuk olahan lele disini sebetulnya sudah berkembang. Ada yang dibuat abon, kerupuk, cendol, tekwan dan lain sebagainya. Cuma kita lihat lagi ternyata di pasar ada yang belum dibuat yaitu dalam bentuk lele frozen,” ungkapnya.

Untuk itu pihaknya berencana untuk mengajak pelaku UMKM melakukan pengembangan usaha ini. Sebab, lele frozen memiliki pasar yang luas karena dapat dijual dengan harga yang terjangkau, bisa tahan lama dan mudah disimpan serta diyakini memiliki margin keuntungan yang besar.

“Nanti kita akan mulai dengan cara pengolahannya, apakah dimarinasi dengan bumbu kuning atau lainnya sesuai kebutuhan dan selera pasar. Termasuk teknik pengemasan, informasi kandungan gizi yang terkandung didalamnya hingga proses pemasaran dengan memanfaatkan teknologi digital,” ungkapnya.

Ketua Forum UMKM Cikarang Selatan, Uswatun menyambut baik program pengabdian yang dilaksanakan Tim Dosen Fakultas Teknik UPN Veteran Jakarta. Ia menjelaskan saat ini UMKM Cikarang Selatan beranggota kurang lebih 250 orang. Beberapa diantaranya bergerak pada di bidang usaha pengolahan daging ikan lele.

“Awalnya itu kader-kader Posyandu di Nusa Indah 8 Desa Sukadami. Jadi mereka berinovasi mengolah daging lele untuk mencegah stunting. Awalnya dari situ” kata dia.

Dengan adanya dukungan dari Tim Dosen Fakultas Teknik UPN Veteran Jakarta, tidak menutup kemungkinan kedepannya akan dibuat dalam bentuk makanan frozen yang sudah dimarinasi dan siap goreng. “Ini sebetulnya cocok untuk dikembangkan dan dipasarkan karena kan ada juga ibu-ibu yang maunya tinggal goreng. Ini bisa buat lele maupun olahanan makanan lainnya,” kata dia.

Selain akselerasi pengembangan usaha olahan ikan lele, Tim Dosen Fakultas Teknik Universitas Pembangunan UPN Veteran Jakarta dan Forum UMKM Kecamatan Cikarang Selatan juga berencana untuk mengoptimalkan program pemberdayaan masyarakat melalui penerapan teknologi pengolahan sampah plastik pada Bank Sampah Unit Mandiri di Desa Sukasejati. (DIM)

IKUTI BERITA LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Pos terkait