Dadakan, Ratusan Personil Polres Metro Bekasi Jalani Tes Urine

Ratusan personil kepolisian Polres Metro Bekasi melakukan tes urine di Lobi Gedung Utama Polres Metro Bekasi Jalan Ki Hajar Dewantara, Cikarang Utara, Senin (08/03).
Ratusan personil kepolisian Polres Metro Bekasi melakukan tes urine di Lobi Gedung Utama Polres Metro Bekasi Jalan Ki Hajar Dewantara, Cikarang Utara, Senin (08/03).

BERITACIKARANG.COM, CIKARANG UTARA  –  Ratusan personil kepolisian Polres Metro Bekasi melakukan tes urine secara mendadak di Lobi Gedung Utama Polres Metro Bekasi Jalan Ki Hajar Dewantara, Cikarang Utara, Senin (08/03).

Pelaksanaan tes urine itu dipimpin langsung oleh Kapolres Metro Bekasi Kombes Hendra Gunawan, bersama Wakapolres Metro Bekasi AKBP Rickson Situmorang, Kasi Propam Polres Metro Bekasi Kompol Dumyati Saleh dan Kaur Kesbag Sunda Polres Metro Bekasi, Prinda Barus.

Bacaan Lainnya

Kapolres Metro Bekasi Kombes Hendra Gunawan mengatakan pengecekan urine dilakukan oleh Unit Kesehatan Polres Metro Bekasi dengan diawasi langsung oleh Propam Polres.

“Ada 104 personil yang dilakukan pengecekan urine. Dari hasil pengecekan tidak ditemukan urin personil yang positif mengandung zat amphetamin ataupun zat narkotika lainnya,” kata Hendra.

Hendra mengungkapkan pengecekan urine ini akan terus dilakukan secara bertahap kepada seluruh personil Polres hingga seluruh Polsek yang ada. “Sebetulnya pengecekan urine itu kita rutin lakukan secara berkala,” imbuh dia.

Hendra menyebut tes urine ini juga bertujuan guna memastikan anggota Polres Metro Bekasi tidak mengkomsumsi narkoba atau zat terlarang lainnya.

Ditegaskannya, jajaran Polres Metro Bekasi tidak boleh mengkomsumsi narkoba atau zat terlarang lainnya.

Jika ada ditemukan ada yang mengkomsi ataupun terlibat dalam peredaran narkoba maka tidak segan akan dilakukan tindakan tegas tidak terhormat.

“Kalau ada yang positif dilakukan pemeriksaan yang mendalam,” ungkap dia.

Untuk diketahui, Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo melalui surat telegram memerintahkan para Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) untuk menggelar tes urine terhadap semua anggota kepolisian di Indonesia tanpa terkecuali.

Ini adalah buntut dari penangkapan Kapolsek Astana Anyar Kompol Yuni Purwanti Kusuma Dewi dan 11 anggota polisi lainnya yang diduga terlibat penyalahgunaan narkoba. (BC)

Pos terkait