Cemburu  Buta, Pedagang Buah di Babelan Bunuh Pria yang Diduga Selingkuhan Istrinya

Proses evakuasi jasad korban, Kamis (01/09).
Proses evakuasi jasad korban, Kamis (01/09).

BERITACIKARANG.COM, BABELAN –    Seorang pria tewas bersimbah darah pasca dianiaya seorang pedagang buah di Jl. Raya Pasar Babelan, Desa Babelan Kota, Kecamatan Babelan, Kamis (01/09/) pagi. Diduga pelaku khilaf lantaran cemburu istrinya berselingkuh dengan korban.

Sebelum tewas, korban YO (22) yang berprofesi sebagai montir sebuah bengkel motor berboncengan dengan pelaku K (22). Berdasarkan saki Imron (35) setibanya dilokasi, pelaku menabrakkan sepeda motornya ke mobil truk dan langsung menganiaya korban menggunakan senjata tajam.

Bacaan Lainnya

“Tadinya itu motor nabrak mobil. Nah pas jatuh itu korban dipukulin,” kata Imron.

Mendengar korban berteriak meminta pertolongan, Imron sempat berusaha melerai, namun diluar dugaan pelaku justru mengeluarkan senjata tajam jenis pisau dan sempat mengenainya.

“Saya reflex nolongin. Saya tarik pelaku, tapi ternyata pelaku bawa pisau dan saya kena sabetan di tangan dan kaki,” ungkapnya.

Usai melakukannya aksinya, pelaku langsung melarikan diri ke arah dalam pasar. Sementara korban tergeletak di jalan bersimbah darah akibat luka senjata tajam dibagian wajah, dada dan tangan.

Perisitiwa tersebut kemudian dilaporkan pihak kepolisian. Anggota Polsek Babelan dan Polres Metro Bekasi yang tiba dilokasi langsung melakukan olah tempat kejadian perkara serta memeriksa sejumlah saksi.

Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Bekasi AKBP Aris Timang mengatakan pihaknya masih melakukan pengejarah terhadap pelaku. Dari hasil pemeriksaan sementara terhadap saksi, pelaku diduga naik pitam setelah mengetahui sang istri pergi keluar rumah dengan korban.

Pelaku yang memergoki keduanya pun terlibat cekcok dan berencana untuk menyelesaikan persoalan tersebut dengan bantuan aparatur perangkat desa setempat.

“Jadi korban ini dibawa pake motor bareng pelaku. istrinya diboncengin bareng temenya. Jadi motor korban itu tabrakan dengan mobil truk kemudian korban dianiaya hingga tewas,” kata Aris.

Guna kepentingan penyelidikan, jasad korban dilarikan ke RS Polri Kramat Djati untuk diautopsi.  Kasusnya masih dalam penyelidikan pihak kepolisian. “Kita masih dalami hubungan korban dengan istri pelaku, korban mendapati tiga luka tusukan di wajah, dada dan tangan,” kata dia. (ded)

Pos terkait