Wujudkan Sekolah Adiwiyata, SMAN 1 Cikarang Pusat Gandeng 5 Perusahaan Swasta

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bekasi, MA. Supratman saat menyerahkan secara simbolis nota kesepahaman dengan lima perusahaan untuk meweujudkan sekolah Adiwiyata di SMAN 1 Cikarang Pusat.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bekasi, MA. Supratman saat menyerahkan secara simbolis nota kesepahaman dengan lima perusahaan untuk meweujudkan sekolah Adiwiyata di SMAN 1 Cikarang Pusat.

BERITACIKARANG.COM, CIKARANG PUSAT – SMA Negeri 1 Cikarang Pusat Pusat mulai berbenah diri untuk mewujudkan sebuah sekolah Adiwiyata. Adiwiyata merupakan salah satu program Kementrian Lingkungan Hidup dalam rangka mendorong terciptanya pengetahuan dan kesadaran warga sekolah dalam upaya pelestarian lingkungan hidup. Dalam program ini diharapkan setiap warga sekolah ikut terlibat dalam kegiatan sekolah menuju lingkungan yang sehat serta menghindari dampak lingkungan yang negatif.

Dalam upaya ini SMA Negeri 1 Cikarang Pusat telah melakukan Penadatangan impelementasi Program Kerja dan Rencana Strategis Menuju sekolah Adiwiyata Tingkat Propinsi Jawa Barat pada Rabu, 27 April 2016 kemarin. Ada 5 perusahaan swasta yang mendukung penuh program ini seperti PT. Astra Otopart Regional Bekasi, PT. Bekasi Power, PT dong Il Metal Indonesia, Rumah Sakit Medirosa dan PT, Sinar Sosro.

Bacaan Lainnya

Drs. H Royalih. M.Pd kepala SMA Negeri 1 Cikarang Pusat dalam kata sambutannya mengatakan, tanggung jawab pendidikan bukan hanya pada guru, orang tua siswa dan pemerintah saja, tetapi dukungan ini bisa dari dunia industri.

“Kami keluarga besar SMA Negeri 1 Cikarang Pusat sangat berharap momen  yang sangat penting ini menjadikan titk awal untuk kerjasama yang berkelanjutan. Kami mengucapkan terima kasih atas dukungan dari Pemerintah Kecamatan Cikarang Pusat dan dunia usaha yang ada di Kabupaten Bekasi ini” katanya, Jum’at (29/04).

Sementara itu, Camat Cikarang Pusat Endin Samsudin mengatakan, bahwa SMA Negeri 1 Cikarang Pusat sudah menjadi sekolah pavorit. Untuk itu  harus berupaya mempertahankan dan menjaga kualitas ini. Terbukti pada tahun lalu peminat siswa yang ingin masuk ke sekolah ini sangat banyak.

Endin berpesan kepada siswa siswi, agar menghindari barang-barang haram seperti narkoba. Karena barang haram ini bila dikomsumsi bisa merusak otak kita serta kita harus menjaga pergaulan di sekolah ini, agar tujuan pendidikan kita tercapai.

“Kegiatan seperti ini sangat positif dilakukan, untuk itu kami berharap bantuan-bantuan dari dunia industri. Kepada kepala sekolah untuk mengajak mengunjungi perusahaan yang berada di lingkungan sekolah untuk kita meminta bantuan, barangkali saja dengan adanya saya pihak perusahaan bisa menerima. Kami sangat terbuka menerima bantuan dari dunia usaha dan industri melalui program CSR ” ungkap Kadis Pendidikan kabupaten Bekasi, MA. Supratman.

Dalam kegiatan ini juga dilaksakan penandatangan nota kesepahaman dengan lima perusahaan dan peresmian Green Canteen yang berada di lingkungan SMA Negeri 1 Cikarang Pusat. (*)

Pos terkait