Polisi Buka Posko, Tampung Korban Penipuan Arisan Online Mama Yona

Salah seorang korban penipuan arisan online Mama Yona saat menunjuka bukti transferan senilai Rp. 25 juta ke no rekening pelaku DS, Selasa (20/02).
Salah seorang korban penipuan arisan online Mama Yona saat menunjuka bukti transferan senilai Rp. 25 juta ke no rekening pelaku DS, Selasa (20/02).

BERITACIKARANG.COM, CIKARANG UTARA  – Kapolisian Resort Metro Bekasi membuka Posko Crisis Center untuk menampung korban penipuan arisan online di group Facebook ‘Arisol Mama Yona’ lainnya yang ingin melapor ke polisi.

Keterangan sebelumnya, arisan online yang dipimpin seorang ibu rumah tangga berinisial DS (25) ini merugikan para peserta arisan hingga Rp 15 miliar. Namun begitu, hingga saat ini polisi baru menemukan kerugian senilai Rp 1,4 miliar.

Bacaan Lainnya

“Kerugian yang kami hitung sementara itu Rp 1,4 miliar. Tapi itu baru dari 26 saksi yang kami periksa,” kata Kapolres Metro Bekasi, Kombespol Candra Sukma Kumara saat gelar perkara di Mapolres Metro Bekasi, Selasa (20/02).

Menurut Candra, jumlah kerugian masih bisa bertambah seiring dengan bertambahnya pula para peserta arisan yang melapor. Pasalnya, dari hasil penyidikan, arisan online melalui grup Facebook itu memiliki anggota hingga 2.000 akun. Dari jumlah tersebut, 300 akun di antaranya aktif berkomunikasi dengan tersangka. Kemudian sekitar 250 akun di antaranya terdaftar sebagai peserta arisan.

“Jadi masih ada kemungkinan nilai kerugian bertambah. Maka dari itu, kami buka posko crisis center bagi para korban yang merasa dirugikan atas kasus ini. Silakan melapor dengan menunjukkan bukti transfer yang dikirim kepada pelaku,” kata dia. (BC)

 

Pos terkait